Bagi antum yang saat ini sudah sampai ke tahapan belajar (membaca) kitab gundul, alangkah baiknya mengikuti tips yang di share oleh ustadz Hasan Al-Jaizy hafidzhahullah
Tips ini maa syaa Allah sangat bagus sekali
Dimana biasanya ana pribadi ketika memakai stabilo untuk kitab/buku hanya 1 warna, dan maksimal 2 warna. 1 warna untuk faidah ilmu dan 1 warna lagi dipakai ketika ana menemukan kata-kata yang mengagumkan dari buku / kitab yang sedang ana baca.
Namun kali ini al-ustadz memberikan tips yang mengagumkan tentang manhaj beliau saat membaca kitab. Dimana saat kita melihat gambar di atas, kita melihat banyak warna yang dipakai al-ustadz dalam 1 halaman.
Al-Ustadz mengatakan :
“Saya pribadi mengutamakan cara belajar seperti ini. Tidak cocok untuk semua kalangan. Tiap pelajar ada caranya. Namun dengan metode ini, pemahaman lebih muharrar, terangkai dengan rapi, terpetakan dengan baik, untuk muraja’ah sari’ah lebih terfasilitasi.”
Berikut penjelasan warna dan kegunaannya..
Manhaj qira’ah tahririyyah kami dengan stabilo:
Orange: untuk dalil dan atsar. Baik dalil al-Qur’an, as-Sunnah, perkataan salaf atau ulama.
Biru: untuk bab, atau untuk istilah
Hijau muda: untuk fawaid hukum Aqidah atau Fiqh, atau untuk definisi, atau untuk kaedah-kaedah ilmiah, seperti kaedah Ushul, kaedah Fiqh, atau kaedah Aqidah
Kuning: penjelasan yang saya anggap perlu dicermati
Ada juga stabilo pink: untuk nama-nama rijal, baik perawi, atau ulama pemilik kalimat berfaedah. Di halaman ini tidak ada.
Kira-kira beliau menggunakan 5 stabilo saat membaca kitab.
Al-ustadz mengatakan : dengan sedikitnya pengalaman saya berinteraksi dengan banyak thullab al-ilm, saya menyimpulkan bahwa:
(1) Kita masih kurang kuat daya membacanya
(2) Jikapun membaca, kita kurang memetakan apa yang kita baca
(3) Tidak muraja’ah (terutama sekali bagi pegiat baca yang sebatas memburu banyaknya khatam kitab)
(4) Merasa puas dengan apa Yang rasanya sudah dipunya (padahal bisa jadi hanya perasaan)
Ucapan al-ustadz diatas benar sekali, terutama dengan nomor 2 yaitu kurang memetakan apa yang kita baca. Semoga dengan tips ini kita lebih memetakan apa yang kita baca.
Postingan asli bisa lihat di https://web.facebook.com/hasaneljaizy/posts/3649425088432183
Gunakan Stabilo Saat Belajar Bahasa Arab
Metode ini bisa juga antum gunakan saat belajar bahasa Arab.
Pertama, antum petakan terlebih dahulu penggunaan stabilonya akan digunakan untuk hal apa saja. Contoh :
- Untuk ta’rifat atau definisi menggunakan stabilo hijau muda
- Untuk bab atau istilah menggunakan stabilo biru
- Untuk kaidah-kaidah menggunakan stabilo hijau muda juga
- Untuk hal yang perlu dicermati atau difahami lebih dalam dapat menggunakan stabilo warna kuning
- Untuk contoh-contoh bisa antum kasih stabilo warna orange
- Dst
Selebihnya antum dapat berkreasi sendiri.
Ingat, pemetaan ini sangat penting. Semoga dapat bermanfaat.
